Wednesday, November 7, 2012

Bahuku letih,
Kakiku terasa kaku..
Saya cuma ingin duduk "selonjoran" dikursi panjang ini..

Ditemani riuh suara televisi,
Ditemani obrolan ringan dari adik dan nenek..
Dan saya belum mau beranjak, saya masih ingin begini..
"Selonjoran" dikursi panjang ini..

Powered by Telkomsel BlackBerry®

Sunday, November 4, 2012

Anak kelahiran tahun 80an.. 
Sempat tumbuh diiringi lagu-lagu tahun 90an, dan itu menyenangkan...
Pernah mengalami tertawa sambil menitikan air mata?

Saya pernah, baru saja tadi siang kejadiannya...

Hmmm.. Gara-gara ini nih penyebabnya..





Gimana gak tertawa geli siang-siang dikirimi gambar primata yang sedang selonjoran pasrah ditengah rerumputan hijau?
Primata-nya bilang "sayang" pula
Ini sungguh diluar dugaan karena saya pikir hanya akan dikirimi email saja seperti yang kemarin-kemarin pernah saya terima.

Sambil tertawa geli tidak terasa ada air mata menetes pelan dipipi, rasanya sungguh campur aduk
Kaget, geli, bahagia, dan tentu saja haru..

Yang mengirimi gambar ini adalah mas Joko yang sedang tugas di Manado, dan saya tidak mengira dia repot-repot mengedit gambar tersebut untuk bilang "sayang"..
Mas Joko ini kalau diingat-ingat memang sepertinya senang sekali bikin sesuatu yang "mengagetkan".
Dari muncul tiba-tiba dihalte busway, pulang dari Makasar ga bilang-bilang, hingga kirim gambar seperti ini..

Setelah beberapa minggu belakangan kami hanya punya sedikit waktu untuk berkomunikasi, gambar itu seperti segera mencairkan suasana..
Rasanya dihati hangat sekali.. dan jarak yang membentang berkilo-kilo meter itu untuk sesaat seperti terpangkas..

Yah anggap saja lembur-lembur larut malam dan dikejar deadline kemarin sebagai satu langkah untuk kami agar lebih saling memahami kondisi masing2.. dan hikmahnya adalah tawa bahagia dan airmata haru yang siang tadi kualami.


Terima kasih ya Allah…
Terima kasih mas...